Pringsewu, NUPringsewu.or.id.
Rangkaian hari santri di kabupaten Pringsewu tahun ini selain dimeriahkan berbagai kegiatan seperti perlombaan, seminar dan aksi sosial, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama(PCNU) Pringsewu juga menggelar ziarah ke makam tokoh, kiai dan ulama NU yang digerakkan oleh masing-masing Majelis Wakil Cabang(MWC)NU se kabupaten Pringsewu.
Seperti MWC kecamatan Pagelaran, menggelar kegiatan ziarah ini dengan melibatkan pengurus ranting serta mengerahkan seluruh elemen organisasi seperti IPNU/IPPNU, Banser dan Lembaga Pencak Silat (LPSNU) Pagar NUsa serta para santri pondok pesantren.
Rois Syuriah MWCNU kecamatan Pagelaran, KH.Rohani Sidik memimpin prosesi ziarah. Rombongan safari ziarah dengan berkendaraan roda dua ini mengawali kunjunganya ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) di desa Bumiratu, dilanjutkan TPU Gumukmas, Makam Blitar, ke Gemahripah, TPU desa Jatirejo lalu di akhiri di komplek makam pondok pesantren Al Qosimiyah desa karangsari.Pada Rabu,21/10/2020.
ziarah makam tokoh NU pagelaran. (foto : istimewa)
Ditengah jamaah ziarah, kiai Rohani berpesan, disamping menghadiahkan pahala bacaan yasin dan tahlil kepada ahli kubur, usai tahlilan jamaah dianjurkan meletakkan batu kerikil di atas pusara ahli kubur.
“Silahkan bacakan surat Al Qodar terlebih dulu, lalu tiupkan ke batu tadi setelah itu letakkan di atas pusaranya.”Katanya.
Meletakkan batu kecil di atas pusara menurutnya merupakan haliyah (teladan) dari orang salih. Hal ini bisa jadi sebagai simbol permohonan doa yang hidup kepada si mayit agar Allah swt berkenan melapangkan kubur dan memberikan ampunan kepada si mayit, sebagaimana disunahkanya menabur tanah tiga kali di atas pusara jenazah yang baru dikuburkan.
Di kesempatan yang sama, ketua MWCNU kecamatan Pagelaran, Ikhwanudin, berharap kegiatan ini akan menjadi teladan yang baik bagi generasi muda NU ke depan.
“Ibarat kita menanam, maka suatu saat kitapun akan memanenya .Saat ini kita menziarahi pendahulu kita yang telah berjuang di NU, semoga generasi kita selanjutnya akan menziarahi kita dan meneruskan khidmahnya di NU”.Harapnya.
Hal senada juga diamini syuriah PCNU Pringsewu H.Hari Hadi Susanto, dengan dilaksanaka safari ziarah syiar amaliyah warga NU akan makin membumi di tengah masyarakat.
“Mari, moment ini kita jadikan sebagai salah satu dakwah syiar NU, kita bareng-bareng berziarah karena bentuk ta’dzim kita kepada kiai dan pejuang NU, di tambah lagi kompak memakai atribut dan seragam NU. Insya allah ini akan menarik masyarakat untuk makin mencintai NU.” Tegasnya.(jSr)
Pewarta : Miftah
Editor : Khoirul aziz