Pringsewu – Radio Nada Ummat (Radio NU) adalah radio streaming yang dimilki NU Pringsewu, walaupun merupakan hal yang baru di kalangan Nahdliyin tetapi Radio NU sudah dikenal masyarakat sampai ke pelosok daerah sejak setahun yang lalu. Bagaimana tidak, masyarakat yang memiliki ponsel pintar dan terhubung ke internet dapat mengakses dan mendengarkan radio secara langsung.
Artikel kali ini akan mencoba membahas fasilitas yang ada di ruang Studio Radio Streaming Nada Ummat. Selain itu, kita juga akan berkenalan dengan penyiar-penyiar yang siap menemani para pendengar.
1. Strategis
Alamat studio terletak di pinggir jalan raya, tepatnya Jalan Lintas Sumatera sehingga dapat diakses dari berbagai penjuru, baik dari barat maupun dari timur. Kantor yang berlokasi di gedung PCNU Pringsewu tersebut ada di lantai 3. Baik masyarakat maupun warga NU khususnya, dapat dengan mudah untuk berkunjung ke studio siaran.
2. Peralatan lengkap.
Selayaknya radio siaran, Radio NU memiliki seperangkat siaran yang memadai. Antara lain, Headphone, Mic, Personal Computer, Kamera, Audio Mixer dan perangkat pendukung lainnya. Studio siaran juga memiliki ruangan kedap suara yang digunakan untuk acara workshop dari formal maupun non formal. Sangat cocok untuk acara-acara online di zaman pandemi seperti sekarang ini.
3. Ruangan adem.
Mengapa adem? Tentu saja karena ruangan siaran terpasang AC. Namun bukan hanya itu, ruangan yang adem itu dikarenakan setiap sudut di tempel gambar ulama Nusantara. Seperti KH. Ma’ruf Amin, KH. Abdurrahman Wahid, KH. Maimoen Zubair, sampai kiyai muda yang digandrungi banyak orang yaitu Gus Miftah dan Gus Baha. Tidak hanya gambar, tetapi kalam ulama juga terpampang jelas di sudut ruangan. Nuansa hijau juga menambah kesan kesejukan, apalagi ditemani oleh orang-orang luar biasa.
4. Penyiarnya keren
Selain 3 hal diatas, sebuah radio tidak bisa dikatakan radio apabila tidak memiliki penyiar. Radio Nada Ummat memiliki 4 orang penyiar yang aktif dan enerjik. Dengan berbagai macam latar belakang, penyiar dapat memberi warna dan dampak yang besar bagi kemajuan Radio milik NU ini. Penyiar tercantik Radio Nada Ummat yaitu mbak Meliana, beliau merupakan mahasiswa Unila semester 7. Selanjutnya ada mas Malik Fajar, mahasiswa STIT, ada gus Fikril Hakim, mahasiswa UIN Maliki, dan ada mas Maulana dan Bang Yusron, keduanya staf Pol PP Pringsewu sekaligus Banser. Silakan dengarkan Radio Nada Ummat untuk berkenalan lebih lanjut dengan para penyiar.
5. Topik siaran
Setelah kita mengulik studio sampai ke penyiarnya, sekarang kita simak topik siarannya nih. Topik siaran atau acara yang dibawakan tentunya berbeda-beda setiap penyiarnya. Ada program OK HANI (Obrolan Asuk Hari Ini) yang membahas tentang kabar terbaru dari lokal sampai mancanegara, disiarkan oleh mbak Meli. Selanjutnya ada Kopirabic (Kumpulan Music Arab) untuk masyarakat yang menyukai lagu-lagu pop arab bisa di request di acara ini, dipandu oleh Gus Fikril. Lalu ada Sholawatan, disiarkan oleh mas Malik, dan ada tembang kenangan yang disiarkan oleh bang Yusron sedangkan mas Maulana membawakan program acara Pop Asik Aye, kumpulan musik pop masa kini.
Itulah tadi uraian-uraian yang mungkin bisa menggambarkan studio siaran radio streaming Nada Ummat. Untuk lebih lanjut bisa langsung berkunjung, tentunya dengan membuat janji terlebih dahulu. Jangan lupa terapkan protokol kesehatan. Download aplikasi Radio Nada Ummat melalui Playstore, dan selamat mendengarkan.
Pewarta : Nuri
Editor : Atok