Jepang.Wasekjen PBNU KH. Imam Pituduh, SH beserta rombongan berkunjung ke Jepang untuk menandatangani MoU dengan perusahaan platform telekomunikasi Japan Communications Inc. dan Fimple Bank, perusahaan digital bank yang juga anak perusahaan dari HIS Co.Ltd., perusahaan travel ternama di Jepang. PBNU melalui PT All Access Area bekerja sama dengan dua perusahaan Jepang tersebut untuk menginisiasi platform layanan digital terintegrasi lintas negara yang nantinya dapat digunakan untuk mobile banking, pembayaran, remitansi, dan banyak layanan lainnya. Pada Selasa malam Rabu (11/19), Kyai Imam meng-Kick-off layanan ini melalui penyerahan simbolis SIM Card HP dari President Japan Communications Inc. kepada PCINU Jepang.
SIM Card bernama THE SIM yang diserahkan ke PCINU Jepang tersebut sudah bisa digunakan langsung dimasukkan ke HP. Kyai Imam menjelaskan menggunakan SIM Card ini warga NU bisa langsung mendapatkan paket internet 15 GB untuk sebulan dan mengakses super-aplikasi asli karya NU. Selain bisa berkirim pesan, warga NU di seluruh dunia bisa melalukan remitansi, mobile-banking ke Indonesia dan sebaliknya dengan super-aplikasi ini. Ini salah satu upaya PBNU menyiapkan diri menghadapi revolusi industri 5.0 dan sebagai bentuk pelayanan kepada warga NU yang telah menyebar di berbagai negara. Tentu saja layanan ini dapat dipakai siapa saja, bukan hanya Nahdliyin, termasuk warga negara asing bisa menggunakannya.
Sebelum makan malam, perwakilan PCINU Jepang, Wasekjen beserta rombongan, dan pihak Japan Communications Inc. mengadakan pertemuan di conference room. Setelah berbincang dan perkenalan, PCINU Jepang diberi penjelasan mengenai beberapa transformasi digital yang telah dilakukan oleh PBNU. Kemudian, dijelaskan juga mengenai platform layanan digital yang baru saja diinisiasi bersama Japan Communications Inc. Wasekjen berharap ke depannya PCINU Jepang dapat berkolaborasi dan mendapatkan manfaatnya secara langsung. Dari Jepang layanan ini akan diluncurkan ke negara-negara lain melayani warga NU yang telah menyebar ke 100 negara lebih.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah Dr.Eng. Miftakhul Huda, Ketua Lazisnu Jepang Muhammad Anwar, SH., Ketua LMTINU Jepang Wahyu Purnomo, B.Eng. dan beberapa perwakilan lainnya. Di akhir pertemuan, Ketua Tanfidziyah Dr.Eng.Miftakhul Huda menyampaikan terima kasih kepada Wasekjen atas kepercayaannya. Beliau juga menyambut baik MoU PBNU dengan perusahaan Jepang, dan siap untuk bekerja sama apabila diperlukan. Setelah pertemuan, acara dilanjutkan dengan makan malam lalu diakhiri dengan foto bersama. (Wahyu/junaSr)