JATMAN Pringsewu Awali Triwulan di Masjid Jami’atul Muttaqin Losari Pekon Sumberagung, Ambarawa

Ambarawa. NU Pringsewu Online.

Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyyah (JATMAN) Pringsewu kembali melaksanakan kegiatan rutinan triwulan, bertempat di masjid Jami’tul Muttaqien Losari Pekon Sumberagung Kecamatan Ambarawa. Di awali dengan Sholat Taubat, Sholat Duha dan lantunan Tasbih serta dilanjutkan dengan Pengajian yang di isi oleh KH. Ahmad Nasihin Pendiri dan Pengasuh PP. Al Wustho Rejosari Pringsewu.(30/8)

Dihadiri Kepala Desa Sumberagung serta beberapa tokoh agama antara lain Ketua JATMAN Pringsewu, Habib Toha Assegaf, Ketua MUI kec. Ambarawa, Kiyai Muhammad Haris, KH. Mubalighin Adnan, Kyai Imam Muhyiddin, Kyai A. Dalhar, KH. Ahmad Nasihin, Para Masyayikh dan Badal Thoriqoh Se-Kabupaten Pringsewu.

Pada kegiatan triwulan kali ini jamaah membludak tidak seperti biasanya, jamaah merasa kangen dengan kegiatan-kegiatan Thoriqoh yang tertunda karena Covid-19, dimana dari Pemerintah Daerah dan kepolisian melarang mengadakan perkumpulan massa dalam bentuk apapun sehingga rutinan Thoriqoh terpaksa tertunda beberapa bulan.

Dalam sambutan Ketua JATMAN Ambarawa H. Ahmad Taufiq S.Ag beliau sangat gembira karena jamah membludak. Kegiatan yang terjadwal bulan Sya’ban tertunda hingga saat ini terlaksana. Mudah-mudahan kegiatan JATMAN di Kecamatan lain bisa berjalan lancar. Ungkapnya.

Mudir JATMAN Pringsewu Habib Toha Assegaf beliau sedikit mengenalkan istilah atau sebutan pengurus dalam JATMAN ada Idaroh Aliyah Wustho Syu’biyah, Ghusniyah sampai ke Sa’afiyah. Beliau sangat mengapresiasi kepada pengrus JATMAN kecamatan Ambarawa Khususnya Kepada H. Ahmad Taufiq dan Saudara Lukman Hakim.
Beliau menyampaikan bahwa orang yang berthoriqoh walaupun berbeda Thoriqhnya (yang Mu’tabaroh) tetapi tujuan nya sama untuk sampai menuju Alloh SWT. “Kita berthoriqoh tujuanya agar mempermudah sampai kepada Alloh, ibarat kita lewat jalan Tol, dan memiliki kartu E-Tol, maka akan mempercepat kita sampai ke tujuan”. Tegas Mudir JATMAN Pringsewu.

Kiyai Imam Muhyidin selaku ketua JATMAN Kecamatan Pagelaran menghimbau kepada semua Jamaah Thoriqoh baik itu Qodiriyah Naqsabandiyah, Syadziliyah, Syatoriyah dan lainnya. Agar bisa mengikuti kegiatan JATMAN yang sudah berjalan di Pringsewu ini.
Kemudian beliau juga menegaskan bahwa semua Thoriqoh yang Mu’tabaroh adalah baik dan tidak boleh mersa paling baik karena tujuannya sama. Tegas Pengasuh PP Miftahussalam itu.

Kyai A. Nahsihudin dalam Mauidhohnya menyampaikan tujuan berthoriqoh agar sampai kepada Allah dan mencari ridho Allah SWT. Karena orang yg sudah mendapat ridho Allah akan mendapatkan kenikmatan di dunia dan akhirat jauh dari siksa neraka.

Beliau juga menjelaskan makna cinta dan kekuatan cinta yang luar biasa, dengan tergantung apa yang orang itu cintai, sebab orang akan melakukan apapun demi cintanya di dapatkan. Berapa banyak orang yang mencintai uang pagi siang malam orang akan menyebut uang, tetapi jika kita cinta dengan Allah maka kita akan terus menyebut asma Allah Laa illaha illallah, apa bila kalimat toyyibah di sebut maka akan terketuk hatinya yang biasa akan menimbulkan mahabbah kepda Allah SWT.

Salah satu tujuan berthoriqoh juga agar kita mendapatkan cinta Allah dan mengerti bahwa Allah adalah Tuhan kita dan kita mengetahui hak-hak Allah yang perlu kita ketahui dan lakukan sebgai hamba.

Pewarta : (*Tim Liputan LTN NU Pringsewu/*Miftah)
Editor : Khoirul Aziz