Pringsewu. Optimisme pengurus Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Pringsewu dalam menggali potensi zakat, infak dan sedekah warga Nahdliyin makin meningkat.
Dibuktikan setelah beberapa hari lalu merealisasikan pembelian satu unit kendaraan mobil Ambulance.
“Alhamdulillah dari receh bisa beli mobil Ambulan. Bila kita istikomah mengisi kotak koin maka insya Allah apa yang kita programkan terwujud”. Ungkap bendahara Lazisnu M. Kabul Muliarto saat Rapat koordinasi Majelis Wakil Cabang(MWC)NU kecamatan Pagelaran di kantor MWC NU setempat, Ahad(04/08).
Diakui Kabul demikian ia disapa, pengadaan mobil Ambulan merupakan realisasi program jangka panjang yang ditangani Lazisnu kabupaten bertujuan memberikan layanan penangan kesehatan gratis bagi masyarakat.
Disamping program jangka panjang, pengelolaan dana yang terkumpul dari Kotak koin Pondasi Akhirat ini juga telah di alokasikan untuk program jangka pendek oleh masing-masing kepengurusan di setiap desa dalam bentuk penyaluran bantuan untuk kesehatan, persalinan, kematian dan guru ngaji.
Sementara untuk program jangka menengah dialokasikan untuk santunan anak yatim, peduli bencana, renovasi masjid dan pendidikan yang dikelola oleh UPZISNU kecamatan.
“Total dalam hitungan perjalanan 3 semester koin pondasi akherat lazisnu kabupaten pringsewu mampu menghimpun dan menyalurkan infaq dan sedekah dari masyarakat sebesar 1.3 milyar.”Lanjutnya.
Dengan makin membaiknya kesadaran warga NU dalam berbagi dengan sesama melalui kotak koin ini menunjukan potensi filantropi di bumi jejama secancanan sangat positif.
Untuk itu ia meminta jajaran pengurus Lazisnu bekerja profesional dan amanah.
“semua data pentasyarufan alokasi program dimohon tercatat rapih di masing masing bendahara upzis tingkat desa ,kecamatan dan kabupaten sebagai wujud transparansi laporan pertanggung jawaban pengurus terhadap masyarakat.”Pintanya.
Ditempat yang sama ketua PCNU Pringsewu H.Taufik Qurrohim dalam sambutanya menyambut gembira perkembangan program Lazisnu tersebut.
Ia berharap agar masing-masing banom dan lembaga organisasi mendukung.
“Insya Allah bila kita bersatu dan bergerak harapan tiap satu MWCNU ada satu mobil Ambulan pada tahun 2020 akan terwujud.”Katanya.
Selain sosialisasi Lazisnu. Dalam rakor yang dihadiri oleh seluruh Pengurus ranting sekecamatan Pagelaran, Alumni PKPNU ini juga dilaksanakan pembagian sertifikat bagi peserta Madrasah Amil serta sosialisasi himbauan PBNU tentang distribusi daging kurban tanpa plastik.(junaSr)