PRINGSEWU – Mustasyar PCNU Pringsewu KH. Anwar Zuhdi mengingatkan dan menghimbau kepada kader muda NU untuk meningkatkan silaturahmi khususnya kepada para kiai dan sesepuh khususnya yang berada didaerah masing-masing. Hal ini menurutnya ditujukan untuk lebih menggali ilmu, pengalaman dan amalan-amalan hidup mereka.
Ilmu dari para sesepuh berupa amalan bathiniyah dan ilmu tentang kehidupan ini akan memberikan kekuatan bathin tersendiri bagi generasi muda NU dalam meneruskan perjuangan dakwah Islam Ahlussunnah Wal Jamaah.
“Sowani para kiai sepuh. Saya yakin masing-masing mereka memiliki amalan-amalan batiniyah yang merupakan pegangan hidup mereka selama ini,” kata Kiai yang biasa dipanggil Abah Anwar dikediamannya, Jumat (14/7/17).
Abah Anwar menegaskan bahwa amalan-amalan bathiniyyah yang dilakukan secara istiqomah akan dapat menjadi pegangan dan membentengi diri dari pengaruh-pengaruh luar serta mampu meningkatkan kepercayaan diri sehingga aura dan kewibawaan seseorang dapat terpancar.
“Orang kalau tidak punya amalan istiqomah mudah terombang ambing. Walaupun pinter tapi bathinnya tidak kuat maka akan mudah terpengaruh,” katanya.
Kemampuan otak yang telah dikaruniakan oleh Allah SWT menurutnya harus dimbangi dengan kekuatan jiwa dengan belajar banyak dari amalan -amalan para sesepuh.
“Kita tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Kepada yang muda saya berpesan selagi masih lapang dan banyak kesempatan, dekatkan diri dengan para Ulama semoga barakah ilmunya akan didapat,” ajaknya.
Kekuatan dan keberkahan ini lanjutnya akan membawa dampak positif bagi diri sendiri terlebih bagi pengurus untuk mengembangkan dan memajukan Jamiyyah Nahdlatul Ulama.
Dengan Sowan dan belajar ilmu tentang kehidupan dari para sesepuh juga dapat menjadi langkah untuk meneruskan pola perjuangan dalam jamiyyah.
“Cara ini juga sebagai bentuk meneruskan Amalan-Amalan batiniyah yang dimiliki para kiai sepuh yang dikaruniai umur panjang dari Allah SWT,” tambahnya. (Muhammad Faizin)